Resensi Buku Komunikasi Lintas Budaya

Buku 'Komunikasi Lintas Budaya' karya Masyhadiah, S.I.Kom., M.I.Kom. menjadi panduan penting untuk memahami pengaruh budaya dalam komunikasi. Cocok untuk mahasiswa dan profesional di lingkungan multikultural.

REPOSITORY

Aco Nasir

6/23/20253 min read

Komunikasi Lintas Budaya

  • Penulis: Masyhadiah, S.I.Kom., M.I.Kom.

  • Editor: Andriani, S.T., M.Si

  • Desain Kover: Asri, S.K.M., M.Kes

  • Layouter: Abd. Asis, S.Pd., M.Pd

  • Penerbit: CV. Cemerlang Publishing

  • Tahun Terbit: Cetakan Pertama, Juni 2025

  • Jumlah Halaman: ix + 229 halaman

  • Ukuran: 15 x 23 cm

  • ISBN: 978-634-04-0566-8

Pendahuluan

Dalam dunia yang semakin terkoneksi melalui teknologi, transportasi, dan globalisasi, komunikasi lintas budaya menjadi kebutuhan yang tidak terelakkan. Dalam konteks ini, buku Komunikasi Lintas Budaya karya Masyhadiah hadir sebagai referensi komprehensif yang membekali pembaca dengan pemahaman menyeluruh tentang bagaimana budaya memengaruhi cara kita berkomunikasi. Buku ini sangat relevan tidak hanya untuk mahasiswa ilmu komunikasi, tetapi juga bagi siapa saja yang bekerja di lingkungan multikultural—baik di bidang pendidikan, bisnis, media, maupun hubungan internasional.

Struktur dan Isi Buku

Buku ini terdiri dari 15 bab utama yang disusun secara sistematis, dimulai dari pengantar konsep dasar hingga pembahasan mendalam mengenai keterampilan dan studi kasus. Setiap bab tidak hanya menyajikan teori, tetapi juga contoh konkret, latihan pemahaman, serta pembahasan aplikasi praktis. Inilah yang menjadikan buku ini lebih dari sekadar teks akademik—ia juga merupakan panduan aplikatif dalam membangun komunikasi yang efektif lintas budaya.

Bab 1: Konsep Dasar Komunikasi Lintas Budaya

Bab pembuka ini memperkenalkan definisi dan ruang lingkup komunikasi lintas budaya. Penulis menekankan pentingnya memahami latar belakang budaya dalam proses komunikasi dan bagaimana persepsi serta makna dibentuk oleh sistem nilai yang dianut oleh masing-masing budaya. Di akhir bab, latihan pemahaman diberikan sebagai refleksi terhadap materi.

Bab 2: Teori-Teori Komunikasi Lintas Budaya

Bab ini menyajikan landasan teoritis yang kuat, termasuk teori dimensi budaya Hofstede, teori konteks tinggi dan rendah dari Edward T. Hall, serta teori face-negotiation dari Stella Ting-Toomey. Penyajian teori dikemas dengan bahasa yang mudah dipahami tanpa kehilangan kedalaman akademisnya.

Bab 3 sampai Bab 6: Budaya, Bahasa, dan Hambatan Komunikasi

Dalam empat bab ini, pembaca diajak untuk melihat hubungan antara identitas budaya dan komunikasi, peran bahasa sebagai media utama dalam komunikasi lintas budaya, serta berbagai hambatan yang muncul—mulai dari etnosentrisme, stereotip, hingga culture shock. Penulis memberikan strategi untuk mengatasi kesalahpahaman budaya dengan pendekatan empati dan adaptasi.

Bab 7 sampai Bab 10: Aplikasi dalam Konteks Nyata

Empat bab berikutnya mengangkat konteks-konteks nyata di mana komunikasi lintas budaya menjadi sangat krusial: bisnis, media dan teknologi, pendidikan, dan hubungan internasional. Topik seperti negosiasi bisnis lintas budaya, tantangan kelas multikultural, diplomasi antarnegara, serta peran media sosial dalam membentuk pemahaman budaya menjadi fokus utama. Hal ini menunjukkan kepiawaian penulis dalam menjembatani teori dan praktik.

Bab 11: Globalisasi dan Komunikasi

Bab ini menyajikan dinamika antara budaya global dan budaya lokal, serta fenomena glokalisasi. Penulis mengajak pembaca untuk memahami bahwa globalisasi bukan berarti menyeragamkan budaya, melainkan bagaimana budaya lokal dapat tetap bertahan sambil merespons dunia global.

Bab 12: Keterampilan Komunikasi Lintas Budaya

Bab ini mengulas berbagai keterampilan penting, seperti empati, mendengarkan aktif, dan membangun kepercayaan—yang semuanya menjadi fondasi penting dalam komunikasi lintas budaya. Bagian ini sangat bermanfaat bagi praktisi di bidang hubungan masyarakat, pendidikan, dan diplomasi.

Bab 13: Studi Kasus

Dalam bab ini, penulis menghadirkan berbagai contoh sukses dan kegagalan komunikasi lintas budaya, termasuk analisis komunikasi dalam film dan praktik terbaik yang bisa ditiru. Penyajian ini membuat buku terasa lebih hidup dan aplikatif.

Bab 14: Etika dalam Komunikasi Lintas Budaya

Etika komunikasi menjadi aspek yang sangat penting. Dalam bab ini, ditekankan pentingnya menghormati perbedaan, menghindari diskriminasi, dan menjunjung tanggung jawab sosial.

Bab 15: Masa Depan Komunikasi Lintas Budaya

Sebagai penutup, penulis memproyeksikan tantangan dan peluang komunikasi lintas budaya di era digital. Penekanan diberikan pada peran teknologi dalam menciptakan masyarakat global yang lebih inklusif.

Kekuatan Buku

1. Struktur Sistematis dan Lengkap

Pemaparan materi dari dasar hingga tingkat lanjut memudahkan pembaca dari berbagai latar belakang untuk memahami isu komunikasi lintas budaya. Tidak hanya aspek teoritis, buku ini juga menyajikan contoh konkret dan latihan yang memperkuat pemahaman.

2. Bahasa yang Aksesibel

Walaupun buku ini sarat dengan teori komunikasi, penulis mampu menyampaikan gagasannya dengan bahasa yang lugas dan mudah dipahami. Ini menjadikannya cocok tidak hanya untuk kalangan akademisi, tetapi juga pembaca umum.

3. Relevansi Kontekstual

Buku ini relevan dengan kondisi Indonesia yang multikultural dan juga masyarakat global secara umum. Dalam dunia kerja, pendidikan, dan kehidupan sosial yang lintas batas, keterampilan komunikasi lintas budaya menjadi modal penting.

4. Visual dan Tata Letak Profesional

Desain kover yang elegan dan tata letak halaman yang nyaman dibaca menambah daya tarik buku ini. Hal ini tidak lepas dari kontribusi tim desain dan layouter profesional dari CV. Cemerlang Publishing.

Kritik dan Catatan Kecil

Meskipun buku ini sangat lengkap, beberapa hal dapat dijadikan bahan penyempurnaan:

  • Referensi Lokal Lebih Banyak: Akan lebih kuat jika penulis menyertakan lebih banyak studi kasus dari konteks Indonesia atau Asia Tenggara untuk melengkapi teori yang sebagian besar berasal dari perspektif Barat.

  • Ilustrasi atau Diagram: Beberapa bagian teoritis dapat lebih hidup jika dilengkapi dengan ilustrasi visual, seperti skema dimensi budaya atau peta persebaran budaya komunikasi.

Kesimpulan

Komunikasi Lintas Budaya karya Masyhadiah merupakan buku yang sangat komprehensif, aplikatif, dan kontekstual. Buku ini layak dijadikan rujukan utama dalam pembelajaran komunikasi antarbudaya baik di tingkat perguruan tinggi maupun dalam pelatihan profesional. Di tengah dunia yang semakin terhubung, kemampuan untuk berkomunikasi secara sensitif terhadap perbedaan budaya menjadi sangat penting, dan buku ini hadir menjawab kebutuhan itu.

Dengan gaya penyajian yang lugas dan sistematis, serta cakupan materi yang luas—mulai dari teori klasik hingga isu kontemporer seperti media sosial dan globalisasi—buku ini menjadi kontribusi berharga bagi literatur komunikasi di Indonesia.

Dapatkan E-Booknya Disini

Preview